Raja Swaziland, Mswati, mendapatkan pesawat jet sebagai hadiah ulang tahun dirinya yang ke-44, walau negara itu tengah dilanda krisis keuangan.
Berdasarkan pemberitaan radio Pemerintah Swaziland, seperti dikutip BBC, Kamis (26/4/2012), pesawat bermesin ganda DC9 itu, merupakan hadiah dari rekan-rekan dan mitra pembangunan Swaziland.
Pesawat itu nantinya akan digunakan oleh Mswati bersama dengan 13 istrinya.
Tak hanya itu kontroversi yang menyeruak dalam perayaan hari ulang tahun Mswati, kabarnya, pada tanggal 19 April lalu, diselenggarakan sebuah perayaan HUT untuk Mswati, dengan biaya sekitar US$386.000 dan sebagian didanai oleh negara. Raja terakhir dengan kekuasaan absolut di Afrika tersebut diperkirakan memiliki kekayaan ratusan juta dolar. Raja Mswati disebut majalah Forbes sebagai raja terkaya ke-15 di dunia.
Hal itu tentu mendapatkan kecaman dari kelompok oposisi, mereka ingin mengetahui nilai pesawat dan identitas para donor.
"Tidak ada mitra dagang yang mau disembunyikan namanya karena organisasi pembangunan selalu transparan. Kami menuntut agar semua rincian donor dan nilai jet diumumkan," kata juru bicara kelompok hak asasi Swaziland yang bermarkas di Afrika Selatan.
Kelompok oposisi Swaziland yang dilarang, Pudemo, juga menuduh Mswati menggunakan dana rakyat.
"Ia diam-diam menggunakan (uang rakyat). Kami telah lama mengatakan bahwa kerajaan ini merupakan pemborosan ekonomi," kata juru bicara Pudemo, Zakhele Mabuza.
Pada 2002, Mswati secara diam-diam menggunakan anggaran negara untuk uang muka pesawat jet dengan 19 kursi. Namun upaya pembelian itu dibatalkan setelah kemarahan pihak oposisi dan rakyat.
sumber
Tidak ada komentar:
Posting Komentar