Rabu, 25 April 2012

TIPE ORDER FOREX


Tipe OrderDalam transaksi forex, ada 3 jenis order yang digunakan untuk melakukan transaksi penjualan dan pembelian mata uang.

Market Order :Market order adalah transaksi yang dilakukan langsung pada harga pasar.

Limit Order :Limit order adalah permintaan untuk melakukan transaksi beli pada harga yang lebih rendah dari harga pasar atau order permintaan jual yang dilakukan pada harga yang lebih tinggi dari harga pasar.Contoh:     kurs EUR/USD saat ini adalah 1.3425 dan harga sedang merambat naik. Tapi anda yakin bahwa EUR/USD tidak akan menembus resistance pada level 1.3450. Jadi anda melakukan limit order pada harga 1.3445 dan berharap harga akan mengenai limit order anda dan kemudian berbalik arah karena tidak mampu menembus resistance.

Stop Order :Stop order adalah permintaan untuk melakukan transaksi beli pada harga yang lebih tinggi dari harga pasar atau permintaan untuk melakukan transaksi jual pada harga yang lebih rendah dari harga pasar.Contoh:     kurs USD/JPY saat ini 120.30 dan sudah berada pada area resistance. Anda ingin mengantisipasi jika harga USD/JPY terus merayap naik dan menembus 120.40 maka harga USD/JPY akan terus bergerak ke atas. Oleh karenanya anda memutuskan untuk melakukan stop-order pada harga 120.50 dengan harapan harga yang sudah menembus resistance akan terus naik dan anda bisa meraup keuntungan. Jika anda memiliki waktu yang cukup untuk mengamati pergerakan pasar, anda dapat menggunakan market order untuk bertransaksi. Tapi ada seorangpun yang memiliki waktu untuk mengamati pergerakan pasar selama 24 jam. Bagaimanapun trader juga manusia yang perlu makan dan istirahat serta melakukan aktivitas lain. Oleh karena itu banyak trader yang menggunakan limit order dan stop order untuk bertransaksi.

Sumber

Tidak ada komentar:

Posting Komentar