Senin, 21 Mei 2012

Cina Beri Lampu Hijau, Jalan Google Mengakuisisi Motorola Sejengkal Lagi


Sajianberita - Jalan Google untuk mengakuisisi Motorola Mobility sudah terbuka lebar. Setelah Otoritas Uni Eropa dan Amerika Serikat telah merestui pembelian Google senilai USD 12,5 miliar terhadap Motorola, kini regulator di China juga sudah memberi lampu hijau.


Dengan demikian, proses akuisisi Google terhadap produsen ponsel Motorola Mobility tinggal sejengkal lagi. Sebelumnya proses akuisisi ini sudah diumumkan di bulan Agustus 2011.

Menurut Joaquin Almunia dari Komisi Eropa, pihaknya telah menyetujui akuisisi Motorola Mobility oleh Google karena berdasarkan pemeriksaan yang seksama, transaksi ini tidak memiliki masalah soal kompetisi.

Selain sebagai menufaktur ponsel yang cukup ternama, Motorola juga memiliki sekitar 17 ribu paten mobile yang akan dimiliki Google. Hal ini dinilai cukup krusial dalam perang gugatan hukum yang belakangan ini marak di jagat ponsel.

Dalam pemeriksaannya, otoritas Uni Eropa menyimpulkan Google tidak akan membatasi penggunaan Android ke vendor lain meski mereka membeli Motorola. Mereka juga menyimpulkan Google tidak akan menyalahgunakan paten milik Motorola.

Sebagai informasi, pada Selasa, (14/02), Departemen Kehakiman Amerika Serikat sebelumnya juga telah memberikan lampu hijau atas duet Google dan Motorola demikian yang dikutip Vibiznews dari the Register.

Di samping itu, mengenai regulator di Cina, Google telah mengkonfirmasi bahwa otoritas di Cina sudah setuju dengan rencana pembelian Google atas divisi handset Motorola.

Dipastikan akuisisi senilai USD 12,5 miliar itu pun akan segera rampung prosesnya.

"Pendirian kami sejak persetujuan untuk membeli Motorola tidak berubah, dan kami menatap ke depan untuk menyelesaikan deal tersebut," kata juru bicara Google, Niki Fenwick yang dikutip dari Reuters, Minggu (20/05).

Google membeli Motorola dengan salah satu alasan utama untuk memperkuat portofolio paten mobilenya. Sebab, sistem operasi Android kerap menghadapi gugatan hukum. Motorola sendiri tercatat memiliki belasan ribu paten teknologi mobile.

Regulator di Cina pun mengajukan syarat khusus sebelum memberikan persetujuan. Yaitu sistem operasi Android harus tetap gratis dan terbuka untuk setidaknya lima tahun lagi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar