Jumat, 22 Februari 2013

Kurang minum air putih? Ini nih akibatnya

Air merupakan zat yang sangat penting untuk menjaga kesehatan tubuh, dan yang perlu disadari kembali bahwa komponen terbesar dalam setiap tubuh manusia adalah air. Seperti kandungan air yang terdapat pada bayi adalah sekitar 80 persen, sedangkan kandungan air pada tubuh orang dewasa kurang lebih adalah sebanyak 60 persen. Sedangkan faktanya, banyak orang yang justru malas minum air putih. Berdasarkan penelitian, dianjurkan agar tubuh mendapatkan pasokan air sebanyak 6 s/d 8 gelas, atau 1,5 s/d 2 liter setiap harinya.
Akibat kurang minum AirAir yang memiliki manfaat sebagai pengatur suhu tubuh serta penyedia mineral seharusnya menjadi hal utama yang harus diperhatikan betapa pentingnya air bagi kesehatan. Tingginya tingkat aktivitas / kesibukan seseorang terkadang menjadi salah satu penyebab hingga melupakan untuk minum air putih. Oleh karena itu, jika anda termasuk ke dalam kategori yang malas mengkonsumsi air putih, berikut beberapa akibat yang akan dirasakan pada tubuh : 

1. Kekurangan cairan, atau biasa di sebut dehidrasi. Dehidrasi yang terjadi akan menyebabkan cairan di dalam otak akan menurun, dan asupan oksigen yang seharusnya mengalir ke otak juga akan berkurang. Sehingga ini akan menyebabkan sel-sel dalam otak tidak aktif dan berkembang, bahkan bisa menciut. Sedangkan komposisi pada otak sebagian besar terdiri atas cairan, jadi pada saat otak tidak mendapatkan asupan air yang cukup akan menyebabkan gangguan fungsi kognitif di otak. Sehingga otak tidak dapat menjalankan fungsinya secara normal. Jangan heran pada saat kekurangan cairan menyebabkan seseorang menjadi lemah dalam berfikir, pelupa, atau sulit berkonsentrasi.

2. Dehidrasi yang dialami tubuh dapat menyebabkan tenggorokan kering, lelah, suhu badan panas, sakit kepala, denyut nada cepat, air seni menjadi berwarna kuning. Dan gejala berat yang dapat diakibatkan karena dehidrasi adalah halusinasi, bahkan dapat berujung kepada kematian.

3. Rentan terkena infeksi saluran kandung kemih yang disebabkan karena bakteri tidak dapat keluar akibat kurang minum. Gejala infeksi saluran kandung kemih ini adalah suhu badan yang sedikit meningkat, nyeri pada saat buang air kecil, perasaan ingin buang air kecil yang tidak dapat di tahan. Selain itu kondisi terberat adalah terdapat darah dalam air seni. Dengan banyak minum air putih akan membantu bakteri keluar dari saluran kemih dan mengurangi resiko terjadinya infeksi kandung kemih.

4. Kurang minum air putih dapat menyebabkan terganggunya fungsi ginjal, karena secara kesehatan air sangat penting untuk mencegah batu ginjal. Dengan mengkonsumsi cukup air, maka komponen pembentuk batu ginjal menjadi lebih mudah keluar bersamaan pada saat buang air kecil.

5. Kurang minum air juga menyebabkan kulit menjadi kusam. Hal ini disebabkan karena aliran darah kapiler di kulit bekerja tidak maksimal.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar